Ketika pergi ke dataran tinggi, seringkali Anda malas menggunakan krim pelindung kulit dari sinar matahari. Biasanya karena udara sangat dingin dan menganggap sinar matahari tidak terlalu terik.
Tetapi, efeknya bisa dilihat beberapa jam kemudian, kulit menghitam dan mengelupas karena terbakar matahari. Untuk mengatasi masalah ini agar tidak makin parah, ada empat cara yang bisa dilakukan.
1. Mandi air dingin
Jika kulit mengelupas, hal yang pertama harus dilakukan adalah mandi dengan air dingin. Hal itu akan membuat kulit lebih baik dan memperlambat proses pengelupasan. Saat mengeringkan kulit, pastikan handuk yang digunakan berbulu lembut dan bersih, untuk menghindari rasa perih dan memperlebar pengelupasan kulit.
2. Berikan pelembab
Setelah mandi, gunakan pelembab kulit yang memang dikhususkan untuk merawat kulit terbakar. Biasanya pelembab tersebut mengandung ekstrak aloe vera. Anda juga bisa menggunakan gel aloe vera murni. Kulit akan terasa dingin dan pengelupasan menjadi tidak terlalu perih. Zat dalam aloe vera juga anti inflamasi, sehingga kulit terhindar dari infeksi.
3. Minum air putih
Diperlukan juga perawatan dari dalam, yaitu dengan minum banyak air putih. Hal ini bisa membuat penyembuhan lebih cepat. Minumlah lebih banyak dari biasanya atau konsumsi buah yang mengandung banyak air. Nutrisi dari dalam sangat dibutuhkan untuk membuat kulit kembali normal.
4. Jangan digaruk dan dikelupas
Kulit yang mengelupas memang terasa sangat gatal. Tetapi, usahkan untuk tidak menggaruknya apalagi mengelupasnya secara paksa. Hal ini bisa menimbulkan luka permanen, dan rasa perih yang luar biasa. Lalu, jika tangan Anda dalam keadaan kotor kemudian mengelupas kulit, risikonya adalah infeksi.
Sumber: VIVAnews
Jumat, 11 Maret 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar